Kota Palangka Raya- AVC Nations Cup 2025. Timnas voli putra Indonesia harus melewati pertarungan sengit lima set untuk mengalahkan Thailand dalam laga perdana Grup A , Setelah sempat tertinggal 0-2, skuat besutan Jeff Jiang akhirnya bangkit dan meraih kemenangan dramatis dengan skor 3-2 (22-25, 22-25, 25-19, 25-13, 15-8) di Isa Bin Rashid Hall, Manama, Bahrain, Rabu (18/6) malam.
apa yang membuat Indonesia sempat kesulitan di dua set awal? Berikut analisisnya.
1. Mental Kurang Stabil di Poin Krusial
Indonesia sebenarnya tampil dominan di set pertama dengan keunggulan 18-14. Namun, tekanan Thailand membuat permainan Rivan Nurmulki dan kawan-kawan goyah. Kesalahan-kesalahan kecil di poin kritis membuat Thailand mampu menyamakan kedudukan dan akhirnya merebut set pertama 25-22.
Erwin Rusni, asisten pelatih Timnas voli putra Indonesia, mengakui bahwa pemain terlalu terburu-buru. “Kita terlalu ingin cepat selesai, padahal sedang memimpin. Akhirnya, kontrol permainan hilang,” ujarnya.
2. Banyak Kesalahan Servis
Set kedua menjadi mimpi buruk bagi Indonesia. Kesalahan servis yang beruntun memudahkan Thailand mengumpulkan poin dengan mudah. Alih-alih mengejar ketertinggalan, Indonesia justru semakin tertekan dan kembali kalah 22-25.
3. Pergantian Pemain Jadi Penentu
Jeff Jiang mengambil langkah berani dengan memainkan Boy Arnez Arabi sebagai opposite menggantikan Rivan di set ketiga. Hasilnya, permainan Indonesia menjadi lebih solid dan berhasil memenangkan set ketiga 25-19.
Baca Juga : Pemerintah Kota dan DPRD Palangka Raya Sinkronkan Agenda Pembahasan Raperda Prioritas
Di set keempat, rotasi pemain kembali dilakukan. Jasen Natanael Kilanta masuk menggantikan Dio Zulfikri sebagai setter. Meski sempat tertinggal 22-23, Indonesia mampu meraih tiga poin beruntun untuk memaksa rubber set.
4. Thailand Kehilangan Momentum
Setelah berhasil menyamakan kedudukan 2-2, Indonesia tampil lebih percaya diri di set kelima. Sebaliknya, Thailand justru terlihat gugup. Spike akhir dari Farhan Halim menjadi penutup sempurna kemenangan Indonesia dengan skor 15-8.
Kunci Kemenangan Indonesia
Rotasi pemain tepat waktu oleh Jeff Jiang mengacak-acak strategi Thailand.
Pemain cadangan seperti Boy Arnez dan Jasen Kilanta memberikan dampak signifikan.
Mental lebih kuat di set penentuan, sementara Thailand kehilangan fokus.
“Alhamdulillah, anak-anak bisa mengurangi kesalahan di set tiga, empat, dan lima,” kata Erwin.
Dengan kemenangan ini, Indonesia memastikan tiket ke perempat final. Namun, laga berikutnya melawan Bahrain (19/6, 23:00 WIB) akan menentukan siapa yang keluar sebagai juara Grup A.
Prediksi: Jika Indonesia konsisten memperbaiki kesalahan servis dan menjaga stabilitas mental, peluang lolos lebih jauh di AVC Nations Cup 2025 sangat terbuka!
