Breaking News
"Berita" adalah sajian informasi terkini yang mencakup peristiwa penting, fenomena sosial, perkembangan ekonomi, politik, teknologi, hiburan, hingga bencana alam, baik dari dalam negeri maupun mancanegara. Kontennya disusun berdasarkan fakta dan disampaikan secara objektif, akurat, dan dapat dipercaya sebagai sumber referensi publik.
Telkomsel Telkomsel Telkomsel Telkomsel

Lomba Bertutur Cerita Rakyat Kalimantan Tengah Dorong Generasi Muda Cintai Budaya Daerah

Lomba Bertutur Cerita Rakyat Kalimantan Tengah Dorong Generasi Muda Cintai Budaya Daerah

cek disini

Kota Palangka Raya- Lomba Bertutur Cerita Rakyat Kalimantan Tengah. Acara yang berlangsung di Aula Dispursip Palangka Raya pada Rabu (2/7/2025) ini dihadiri oleh puluhan peserta dari berbagai sekolah di Kalimantan Tengah, menandai komitmen pemerintah dan masyarakat dalam menjaga warisan budaya daerah. Dalam upaya melestarikan budaya lokal dan meningkatkan minat baca generasi muda, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispursip) Kota Palangka Raya

Membangun Kecintaan terhadap Budaya Lokal

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Palangka Raya, Andjar Hari Purnomo, mewakili Wali Kota Palangka Raya. Dalam sambutannya, Andjar menegaskan pentingnya melestarikan cerita rakyat sebagai warisan budaya yang sarat nilai moral dan kearifan lokal.

“Cerita rakyat seperti legenda Danau Sembuluh, kisah Putri Junjung Buih, hingga hikayat Telabang Pahit adalah potret kekayaan imajinasi dan nilai-nilai kehidupan masyarakat Kalimantan Tengah. Lomba ini bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi wujud nyata pelestarian budaya dan pembangunan karakter generasi muda,” ucapnya.

Andjar menambahkan bahwa seni bertutur tidak hanya melatih keterampilan berbicara, tetapi juga memperkuat kecintaan terhadap budaya daerah. Ia mengapresiasi Dispursip yang telah menyelenggarakan kegiatan ini sebagai bagian dari upaya literasi yang sejalan dengan program nasional.

“Perpusnas RI terus mendorong peningkatan budaya literasi di seluruh pelosok negeri. Salah satu pilar pentingnya adalah mengenalkan dan menjaga kekayaan cerita rakyat. Dengan lomba ini, kita menghidupkan kembali cerita-cerita lama agar tetap relevan dan bermakna di era modern,” imbuhnya.

Peserta Didorong untuk Belajar dan Berkembang

Lebih dari 50 peserta dari berbagai jenjang pendidikan antusias mengikuti lomba ini. Mereka tidak hanya dinilai dari kemampuan bercerita, tetapi juga dari pemahaman terhadap pesan moral dan nilai budaya dalam setiap kisah yang dibawakan.

Lomba Bertutur Cerita Rakyat Kalimantan Tengah Dorong Generasi Muda Cintai Budaya Daerah
Lomba Bertutur Cerita Rakyat Kalimantan Tengah Dorong Generasi Muda Cintai Budaya Daerah

Baca Juga: Badan Publik Diharapkan Menyediakan Pelayanan Informasi yang Mudah Diakses, Cepat, dan Transparan

Andjar berpesan kepada para peserta agar mengikuti setiap tahapan lomba dengan semangat dan kesungguhan. “Jadikanlah kesempatan ini sebagai momen belajar, bukan sekadar mengejar kemenangan. Serap pembekalan dari para narasumber, gali potensi diri, dan tampilkan yang terbaik dari kalian. Kalian adalah garda terdepan pelestari budaya,” pesannya.

Cerita Rakyat sebagai Media Pendidikan Karakter

Cerita rakyat Kalimantan Tengah kaya akan nilai-nilai luhur, seperti kerja sama, kejujuran, dan penghormatan terhadap alam. Legenda Danau Sembuluh, misalnya, mengajarkan tentang kesabaran dan pengorbanan. Sementara kisah Putri Junjung Buih menggambarkan kecerdikan dan kebijaksanaan seorang pemimpin.

Melalui lomba ini, diharapkan generasi muda tidak hanya mengenal cerita-cerita tersebut, tetapi juga menginternalisasi nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari. “Ini adalah cara kreatif untuk mendidik anak-anak tentang moral dan etika dengan cara yang menyenangkan,” ujar salah seorang juri lomba.

Dukungan Pemerintah dan Masyarakat

Kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari pemerintah daerah dan berbagai komunitas budaya di Kalimantan Tengah. “Kami berharap lomba seperti ini bisa diadakan secara rutin, bahkan diperluas ke tingkat provinsi,” kata salah seorang guru pendamping peserta.

Selain lomba bertutur, Dispursip juga menggelar pameran buku dan workshop literasi untuk memperkaya wawasan peserta dan pengunjung. “Ini adalah langkah nyata untuk membangun ekosistem literasi yang kuat di Kalimantan Tengah,” tambah Kepala Dispursip Palangka Raya.

Lomba Bertutur Cerita Rakyat Kalimantan Tengah diharapkan menjadi pemicu semangat literasi sekaligus benteng pelestarian budaya di tengah arus globalisasi. Dengan mengenal cerita rakyat, generasi muda diharapkan tidak hanya bangga akan budayanya, tetapi juga termotivasi untuk menjaga dan mengembangkannya.

“Kita ingin anak-anak Kalimantan Tengah tumbuh dengan identitas yang kuat, mencintai budayanya sendiri, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global,” tutup Andjar.

Lomba Bertutur Cerita Rakyat Kalimantan Tengah bukan sekadar ajang kompetisi, tetapi gerakan budaya yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Dengan semangat literasi dan kecintaan terhadap tradisi, generasi muda Kalimantan Tengah diharapkan menjadi pelopor pelestarian budaya di masa depan.

telkomsel

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *